Review Film : Tomorrowland

HALOHA!

Selamat longweekend ciye yang dari hari Sabtu sampai Senin ini libur panjang~

LIBUR PANJANG APAAN! SABTU SAMA SENIN INI GUE BERANGKAT KE KAMPUS, ANJAY!

Mampus.

HEH?!

Udah sih, buat yang minggu ini ngerasain longweekend yang bener-bener nyenengin, ya selamat berefreshing. Terus buat yang minggu ini ngerasain longweekend tapi nggak bener-bener longweekend, ya berarti kamu hanya berhalusinasi kalau kamu ngerasain longweekend. Terima aja.

Eee gimana-gimana? Kamu kok berbelit-belit banget, sih kampret?

Eh, nggak jelas ya? Kayaknya kamu kurang liburan deh. Ahay~

KAM…PRET!!!

Oke, daripada banyak yang emosi dan kurang nyaman dengan liburannya yang kurang, mending sekarang kita mulai deh rubrik #Seniningan-nya dengan membahas film yang berjudul…

TOMORROWLAND!

Hmm… Seperti biasa sih, sebelum gue memilih film Tomorrowland ini untuk direview, terlebih dahulu gue dipusingkan dengan beberapa pilihan film yang ada di laptop gue. Cukup lama memilih, entah karena apa, gue pun akhirnya menentukan pilihan pada film Tomorrowland ini untuk gue pilih tanpa tau gimana sinopsis Tomorrowland ini.

HIDUPLAH DENGAN PENUH KEJUTAN!

HIDUP SEPERTI LARRY!

Sebelum menonton sebuah film yang hendak gue review, terlebih dahulu gue pasti melihat bagaimana gambar poster film itu terlebih dahulu. Tak terkecuali dengan Tomorrowland ini :

tomorrowland_ver6

Source : Klik

Pertama kali melihat poster diatas, gue jujur aja bingung dan menerka-nerka sendiri atas gambaran apa yang kelak ditampilkan pada film Tomorrowland. Yakalik ditengah-tengah sawah ada kota milenia yang kerennya ampun-ampunan? Akhirnya, untuk menjawab kebingungan itu gue pun mulai menonton film Tomorrowland ini.

gmd_april_1_fashion_freemagz-com

Source : Klik

Film yang didirectori oleh Brad Bird ini menampilkan adegan awal dimana seorang bapak-bapak beruban yang bernama Frank Walker (George Clooney) bicara di depan layar tentang bagaimana itu masa depan.

‘Masa depan bisa menakutkan. Pemerintahan yang tidak stabil, populasi yang berlebihan, perang di setiap benua, kelaparan,kekurangan air bersih, kerusakan lingkungan dan lain sebagainya…’

Setelah memulai narasi dengan bercerita perihal masa depan yang mana ceritanya selalu disela oleh Casey Newton (Britt Robertson), Frank pun akhirnya menceritakan sedikit cerita masa kecilnya.

Saat melihat gambaran masa kecil Frank, disitu gue kagum ketika diumur Frank yang ke-11 dia sudah bisa membuat sebuah jetpack.

Testpack?

JETPACK! ITU LOH YANG BISA BUAT TERBANG-TERBANG!

Oh. Keren ya?

IYALAH! FRANK DIUMURNYA YANG KE-11 DIA UDAH BISA BIKIN JETPACK! GUE, DIUMUR YANG KE-11 PIPIS AJA BELUM LURUS. KURANG KEREN APALAGI SI FRANK ITU!

Kamunya aja, Feb yang terlalu cupu.

Hmm…

Ketika hendak mendaftarkan Jetpacknya itu ke kontes World’s Fair, Frank pun bertemu dengan Athena (Raffey Cassidy) yang disini membawa Frank ke Tomorrowland, sebuah dunia yang kerennya ampun-ampunan. Namun, seiring dengan dibawanya Frank ke sebuah dunia yang keren itu, permasalahan yang sebenarnya pun dimulai.

tomorrowland-movie-pointfgeeks

Source : Klik

Ketika film masuk dimenit kelima belas, gue pikir Tomorrowland ini akan menceritakan tentang bagaimana kehidupan Frank di Tomorrowland. Namun, setelah masuk ke menit enambelas, pikiran gue ternyata salah. Cerita justru diambil alih oleh Casey dengan menceritakan tentang masa kecilnya, masa remajanya, masa dimana dia bertemu dengan Athena, masa dimana dia bertemu juga dengan Frank dewasa, pun juga masa dimana dia masuk ke dunia keren yang dulu pernah didatangi oleh Frank.

TOMORROWLAND

Source : Klik

Casey ini tipikal orang yang mempunyai rasa optimis dan realistis yang kuat. Hal itu ditunjukkan ketika Casey menjalani perkuliahan, beberapa dosen memberi pelajaran tentang kebobrokan dunia dan kerusakan lingkungan. Disitu, Casey mengajukan satu buah pertanyaan yang tidak bisa dijawab oleh dosennya :

‘Aku paham bahwa semua itu buruk. Tapi, bisakah kita memperbaikinya?’

Ada banyak adegan lucu yang ditampilkan dari film yang berdurasi sekitar 130 menit ini. Seperti misalnya adegan lucu dimana ketika Frank kecil mencoba jatpacknya yang ternyata nggak bisa terbang dan cuma bisa nyeruduk-nyeruduk tanah, adegan tegang dimana ketika Casey mendatangi sebuah toko mainan untuk mencari sebuah pin yang berakhir dengan tembak-tembakan, pun juga adegan sedih dimana Athena yang harus mati meninggalkan Frank meninggalkan banyak kejujuran-kejujuran yang membuat Frank menyesal.

maxresdefault-1

Source : Klik

Pokoknya film ini lengkap banget deh parah.

Selain memperlihatkan adegan yang lengkap dan tampilan dunia yang ‘wah’, Tomorrowland ini juga memberikan banyak kata-kata pencerah seperti misal :


‘Ada dua serigala yang selalu bertengkar. Yang satu berada dalam kegelapan dan keputus asaan. Yang satunya lagi berada dalam cahaya dan harapan. Serigala mana yang akan menang? Serigala yang kau beri makan’


‘Manusia bisa membuat masa depan yang lebih baik kapanpun juga. Tapi tak ada yang percaya ada masa depan yang baik. Dan karena tak ada yang percaya, maka manusia hanya diam saja dan akhirnya mimpi buruk itu jadi kenyataan. Manusia mengeluh karena masa depan yang buruk dan mereka menyerah karena alasan itu.’


‘Pada masanya… Aku menemukanmu. Dan pada akhirnya… Aku kehilanganmu.’


Yah, pada intinya Tomorrowland ini bercerita tentang sebuah masa depan yang bisa diubah, namun tergantung bagaimana diri kita. Sesuai dengan firman Allah pada surat Ar-Rad : 11 bukan ?

‘Sesungguhnya Allah tidak akan mengubah keadaan suatu kaum kecuali kaum itu sendiri yang mengubah apa-apa yang ada pada diri mereka sendiri’

Gue pikir, film yang udah tayang pada tahun 2015 lalu ini cukup reccomended sih. Gue ngasih rating 3.5 / 5. Buat yang penasaran, coba deh cari filmnya.

Nih ditonton trailernya :

16 comments

  1. Aku justru seneng nonton film yg ada spoiler ;p.. malah walo diksh tau akhirnya seperti apa, ga masalah juga sih ;p.. justru kalo tau akhirnya g happy ending aku jd males nonton feb :D..bikin mood jd jelek itu hihihihi

    1. Wkwkwkw mbaaa fanny ini keren ya 😀 malah suka yang spoiler wkwk kayak aku brati :p wkwkw

      Bener, entah kenapa kalau endingnya ga happy itu rasanya jadi ngganjel gimana gitu ya mba wkwk

  2. Film ini memang bagus tapi saya heran dengan film ini karena berakhir tentang athena yang sudah rusak trus si frank turun bertemu casey trus habis. Maksud filmnya ini apa? Seharusnya akhirannya itu kayak si casey ini telah memperbaiki dunia di masa depannya itu

Leave a reply to Dian Eato Cancel reply