Pertemanan

Bakar-Bakar Suddenly Kebanjiran

Kemarin ku kembali bertemu dengan temanku. Kali ini aku yang mengajak mereka melakukan perkumpulan, mengingat pada kesempatan sebelumnya, ku merasa bahwa momen-momen kebersamaan itu akan sulit terulang dan mungkin terlaksana. Maka dari itu, selagi masih hidup dan bisa, aku membuat ide bakar-bakar perdagingan yang berlokasi di rumah Dian, karena kebetulan, hanya dia seorang yang memiliki kompor portable dan wajan pembakaran.

Kami berjanjian sekitar pukul dua siang, tapi realitanya lebih satu jam, mengingat siang itu hujan dan motorku secara sialan kebocoran. Ada paku yang secara tidak sopan tertancap di ban belakang. Jadi mau tidak mau, yasudah biar semesta yang berkehendak.

(more…)

Aku Bertemu Temanku

5 Februari 2021 kemarin, cuaca agak basah karena rintik hujan barusan menerjang daratan. Sebagian berteduh di pinggir jalan, sebagian menerabasnya dengan jas hujan, sebagiannya terduduk manis di kursi sopir dan penumpang, sisanya hanya menanti di rumah guna menanti keredaan.

Aku datang pertama kali ke rumah seorang teman bernama Dian. Dari luar, aku tidak memanggilnya dengan meneriakkan nama seperti anak-anak kecil ketika hendak mengajaknya bermain. Sekilas ku mendengar ada suara ayat-ayat yang tersurat, lalu ku ambil ponsel digenggam dan menuliskan sebuah pesan.

‘Aku sudah di luar, Bor. Kalau sudah kelar shalat dan ngajinya, keluar yak’

(more…)